Pasar mata uang kripto kembali bergairah dengan lonjakan harga yang signifikan dari aset-aset utama. Bitcoin, mata uang kripto terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar, baru saja menembus angka psikologis US122K ini hanyalah batu loncatan menuju rekor harga tertinggi yang baru. Sementara itu, Ethereum (ETH), mata uang kripto terbesar kedua, juga menunjukkan kinerja impresif dengan harga yang kini hanya berjarak sekitar 3% dari rekor tertingginya di tahun 2021. Kombinasi kenaikan harga yang signifikan ini menandakan sentimen bullish yang kuat di pasar kripto secara keseluruhan.
Faktor Pendorong Lonjakan Harga Bitcoin sentuh US$122K
Kenaikan harga Bitcoin ke level US$122.000 didorong oleh beberapa faktor utama yang saling berkaitan:
- Aliran Dana ETF Bitcoin Spot yang Berkelanjutan: Sejak persetujuan ETF Bitcoin spot di Amerika Serikat pada awal tahun ini, permintaan institusional terhadap Bitcoin terus meningkat. ETF ini memberikan cara yang lebih mudah dan teregulasi bagi investor tradisional untuk mendapatkan eksposur ke Bitcoin, yang secara signifikan meningkatkan volume perdagangan dan permintaan.
- Sentimen Pasar yang Positif: Berbagai berita positif seputar adopsi kripto oleh perusahaan-perusahaan besar dan dukungan dari tokoh-tokoh berpengaruh telah meningkatkan sentimen pasar secara keseluruhan. Narasi “safe haven” digital dan potensi pertumbuhan jangka panjang Bitcoin terus menarik investor baru maupun investor lama untuk menambah kepemilikan mereka.
- Harapan Terhadap Kebijakan Moneter yang Lebih Longgar: Meskipun belum ada perubahan signifikan, ekspektasi pasar terhadap potensi pelonggaran kebijakan moneter oleh bank-bank sentral di masa depan juga memberikan dorongan bagi aset-aset berisiko seperti Bitcoin. Tingkat suku bunga yang lebih rendah cenderung membuat aset berisiko menjadi lebih menarik dibandingkan aset dengan imbal hasil tetap.
- Keterbatasan Pasokan: Sifat Bitcoin yang memiliki pasokan terbatas (hanya 21 juta koin) juga menjadi faktor pendukung kenaikan harga. Dengan permintaan yang terus meningkat dan pasokan yang terbatas, hukum ekonomi sederhana menunjukkan potensi kenaikan harga lebih lanjut.
Dengan kombinasi faktor-faktor ini, tidak mengherankan jika Bitcoin sentuh US$122K dan memicu optimisme akan rekor harga baru.
Kekuatan Ethereum Mendekati ATH 2021
Sementara Bitcoin mencuri perhatian dengan pencapaian barunya, Ethereum juga menunjukkan kekuatan yang signifikan. Harga ETH saat ini hanya berjarak tipis dari rekor tertingginya yang dicapai pada tahun 2021. Beberapa faktor yang mendukung kinerja kuat Ethereum meliputi:
- Pertumbuhan Ekosistem DeFi dan NFT: Ethereum tetap menjadi platform dominan untuk aplikasi keuangan terdesentralisasi (DeFi) dan token non-fungible (NFT). Aktivitas yang tinggi di kedua sektor ini terus meningkatkan permintaan untuk ETH sebagai aset dasar untuk transaksi dan biaya jaringan (gas fees).
- Antisipasi Peningkatan Jaringan: Komunitas Ethereum terus bekerja keras dalam meningkatkan skalabilitas, keamanan, dan keberlanjutan jaringan melalui berbagai upgrade. Harapan terhadap implementasi sharding dan peningkatan lainnya memberikan sentimen positif terhadap nilai jangka panjang ETH.
- Potensi ETF Ethereum Spot: Menyusul keberhasilan ETF Bitcoin spot, ada ekspektasi yang meningkat bahwa regulator di Amerika Serikat juga akan menyetujui ETF Ethereum spot. Persetujuan ini diprediksi akan membawa aliran modal institusional yang signifikan ke Ethereum, serupa dengan apa yang terjadi pada Bitcoin.
Fakta bahwa Ethereum hanya berjarak 3% dari ATH 2021 menunjukkan kepercayaan yang kuat dari para investor terhadap potensi dan fundamental jangka panjang proyek ini.
Implikasi Pasar dan Langkah Selanjutnya
Lonjakan harga Bitcoin dan Ethereum memiliki implikasi yang luas bagi pasar kripto secara keseluruhan. Altcoin lainnya juga cenderung mengikuti tren kenaikan yang dipimpin oleh dua aset kripto terbesar ini. Sentimen positif ini dapat menarik lebih banyak investor ritel dan institusional ke pasar, yang berpotensi menciptakan siklus kenaikan harga yang berkelanjutan.
Namun, penting untuk diingat bahwa pasar kripto dikenal dengan volatilitasnya. Koreksi harga yang signifikan selalu mungkin terjadi, bahkan setelah periode kenaikan yang kuat. Investor disarankan untuk tetap berhati-hati, melakukan riset sendiri (do your own research – DYOR), dan tidak menginvestasikan dana yang tidak mampu mereka rugikan.
Kesimpulan: Momentum Bullish di Pasar Kripto
Momentum bullish yang saat ini melanda pasar kripto, dengan Bitcoin sentuh US$122K dan Ethereum yang mendekati rekor tertingginya, adalah perkembangan yang menarik untuk disaksikan. Didukung oleh faktor-faktor fundamental yang kuat dan sentimen pasar yang positif, prospek jangka pendek untuk kedua aset kripto ini terlihat cerah. Namun, kehati-hatian tetap diperlukan mengingat volatilitas inheren dari pasar ini. Para investor dan pengamat pasar akan terus memantau perkembangan regulasi, adopsi institusional, dan pembaruan teknologi yang akan menjadi penentu arah pasar kripto selanjutnya.
Baca juga:
- Prediksi: Polymarket Ramal ETH 5K Pada Akhir Agustus
- Harga Bitcoin di Atas $122K: Bulls Menantang Rasio Emas Fibonacci
- Arthur Hayes Jual Beli ETH: Kisah di Balik Transaksi Jutaan Dolar
Informasi ini dipersembahkan oleh Naga Empire