whale shorting Bitcoin
whale shorting Bitcoin

Dunia kripto kembali dihebohkan dengan pergerakan seorang trader misterius yang dikenal dengan alamat dompet 0xb317. Trader yang dijuluki whale shorting Bitcoin ini sempat membuat geger setelah meraup keuntungan fantastis sebesar $192 juta hanya dalam waktu singkat. Keuntungan besar ini didapat dari posisi short yang dibuka tepat sebelum pasar kripto anjlok akibat pengumuman tarif mendadak dari Presiden AS Donald Trump. Kini, sang whale kembali beraksi, membuka posisi short baru senilai $163 juta melawan Bitcoin (BTC). Tindakan ini tidak hanya menarik perhatian analis, tetapi juga memicu kembali perdebatan panas mengenai isu insider trading di pasar derivatif terdesentralisasi.

Peristiwa ini terjadi setelah volatilitas pasar yang ekstrem. Pada akhir pekan, pasar kripto mengalami penurunan tajam, dengan kerugian likuidasi gabungan diperkirakan mencapai miliaran dolar. Di tengah kekacauan tersebut, alamat 0xb317 muncul sebagai pemenang terbesar, memicu pertanyaan tentang bagaimana seorang trader bisa memiliki waktu yang begitu “sempurna.”

 

Kronologi Shorting yang Mencurigakan

 

Pergerakan whale ini pertama kali menarik perhatian komunitas kripto karena waktu eksekusinya yang luar biasa. Trader anonim tersebut dilaporkan membuka posisi short besar-besaran di Bitcoin dan Ethereum hanya sekitar 30 menit sebelum Presiden Trump mengumumkan rencana penerapan tarif 100% pada impor dari Tiongkok. Pengumuman politik ini langsung menjadi pemicu kerugian massal di pasar global, termasuk kripto. Bitcoin, yang saat itu berada di harga tinggi, langsung merosot drastis.

Taktik shorting adalah strategi di mana trader meminjam suatu aset dan menjualnya dengan harapan dapat membelinya kembali dengan harga lebih rendah di masa depan. Jika harga aset turun, mereka mengantongi selisihnya. Dalam kasus ini, waktu yang sangat tepat membuat posisi short tersebut menghasilkan $192 juta dalam keuntungan yang direalisasikan, menjadikannya salah satu trade paling menguntungkan dalam sejarah pasar derivatif kripto baru-baru ini.

Keberhasilan luar biasa ini, yang bertepatan dengan pengumuman yang tidak terduga dari Gedung Putih, membuat banyak pengamat pasar dan trader lain berteriak tentang adanya informasi orang dalam (insider information). Mereka berteori bahwa whale shorting Bitcoin ini mungkin memiliki akses ke informasi istimewa sebelum pengumuman publik dilakukan.

 

Betaruh $163 Juta Baru Melawan Bitcoin

 

Setelah sukses besar pertamanya, trader yang sama, diidentifikasi melalui dompet 0xb317 di bursa derivatif terdesentralisasi Hyperliquid, tidak menunggu lama untuk kembali bertaruh. Data on-chain menunjukkan bahwa whale tersebut baru-baru ini membuka posisi short permanen dengan leverage besar senilai $163 juta melawan Bitcoin.

Langkah ini menunjukkan sentimen bearish yang kuat dari whale tersebut terhadap prospek jangka pendek harga BTC. Posisi leverage yang diambil kali ini juga cukup besar, membuat taruhan ini memiliki risiko tinggi. Posisi ini akan dilikuidasi jika harga Bitcoin naik melampaui level tertentu, sekitar $125.000. Namun, pada saat laporan ini ditulis, posisi short tersebut sudah mulai menunjukkan keuntungan mengambang (sebelum direalisasikan).

Keputusan untuk terus whale shorting Bitcoin ini semakin memperkuat spekulasi bahwa trader tersebut memiliki keyakinan yang mendalam, atau setidaknya analisis yang sangat akurat, bahwa pasar kripto akan mengalami penurunan lebih lanjut. Analisis ini bisa didasarkan pada faktor makroekonomi global yang masih didera ketidakpastian, terutama terkait ketegangan perdagangan AS-Tiongkok, yang menjadi pemicu utama kerugian sebelumnya.

 

Kontroversi Insider Trading dan Pasar Kripto

 

Peristiwa ini kembali menyoroti isu regulasi di pasar kripto. Tidak seperti pasar saham tradisional yang memiliki pengawasan ketat terhadap insider trading, pasar kripto, terutama di bursa terdesentralisasi, beroperasi tanpa pengawasan yang serupa. Komunitas trader menyebut alamat 0xb317 sebagai “insider whale” karena waktu transaksinya yang terlalu “sempurna.”

Jika posisi short ini benar-benar didasarkan pada informasi politik rahasia, ini menunjukkan celah besar dalam ekosistem kripto, di mana pergerakan pasar bisa dimanipulasi atau dieksploitasi oleh segelintir pemain besar dengan koneksi.

Di sisi lain, beberapa pihak berpendapat bahwa waktu yang tepat tersebut bisa saja hanya keberuntungan yang sangat langka atau hasil dari analisis teknikal dan fundamental yang luar biasa mendalam. Namun, sulit untuk mengabaikan fakta bahwa kerugian yang dialami trader lain mencapai $1.23 miliar hanya di satu bursa derivatif, sementara 0xb317 muncul dengan hampir $200 juta keuntungan.

Dalam ekosistem yang serba transparan namun anonim, di mana setiap trade tercatat di blockchain tetapi identitas pelaku di balik dompet disembunyikan, perdebatan ini akan terus berlanjut. Yang pasti, kehadiran trader ulung yang berhasil dalam whale shorting Bitcoin ini akan terus dicermati, sebab tindakannya dapat memicu gelombang likuidasi baru di pasar yang sensitif.

Baca juga:

Informasi ini dipersembahkan oleh paman empire

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *